DETEKSI DINI GANGGUAN PERKEMBANGAN ANAK - TES DAYA LIHAT

Test Daya Lihat (TDL)




                Tes ini untuk memeriksa ketajaman daya lihat serta kelainan mata pada anak berusia 3-6 tahun yang dilakukan setiap enam bulan. Tujuan tes ini untuk mendeteksi adanya kelainan daya lihat pada anak usia prasekolah secara dini, sehingga jika ada penyimpangan dapat segera ditangani.




Cara melakukan tes daya lihat:


·         Pilih ruangan dengan penyinaran yang baik, bersih, tenang

·         Gantungkan ’kartu E’ yang setinggi mata anak posisi duduk.

·         Letakkan sebuah kursi sejauh 3 meter dari kartu “E” untuk duduk anak.

·         Letakkan sebuah kursi lainnya di samping poster “E” untuk pemeriksa

·         Pemeriksa memberikan kartu “E” kepada anak. Latih anak dalam mengarahkan kartu ‘E’ menghadap ke atas, bawah, kiri dan kanan sesuai yang ditunjuk pada poster “E”oleh pemeriksa.

·         Dengan alat penunjuk, tunjuk huruf “E” pada poster, satu persatu mulai baris pertama huruf “E “berukuran paling besar sampai baris keempat atau baris ”E” terkecil yang masih dapat dilihat.

·         Puji anak jika bisa mencocokan posisi kartu “E” yang dipegangnya dengan huruf pada kartu “E” pada poster.
·         Ulangi pemeriksaan tersebut pada mata satunya dengan cara yang sama.

Interpretasi hasil pemeriksaan daya lihat:




                Secara normal anak dapat melihat huruf E pada baris ketiga. Apabila pada baris ketiga, anak tidak dapat melihat maka perlu dirujuk untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.Selain tes daya lihat, anak juga perlu diperiksakan kesehatan matanya. Perlu ditanyakan dan diperiksa adakah hal sebagai berikut :

·         keluhan seperti mata gatal, panas, penglihatan kabur atau pusing

·         perilaku seperti sering menggosok mata, membaca terlalu dekat, sering mengkedip-kedipkan mata
·         kelainan mata seperti bercak bitot, juling, mata merah dan keluar air

Intervensi


                Apabila ditemukan satu kelainan atau lebih pada mata anak, minta anak datang lagi untuk pemeriksaan ulang dan jika hasil pemeriksaan anak tidak dapat melihat sampai baris yang sama maka anak tersebut perlu dirujuk ke rumah sakit dengan menuliskan mata yang mengalami gangguan ( kanan, kiri atau keduanya).

Post a Comment

0 Comments